JAKARTA - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) masih mempertimbangkan kemungkinan untuk membawa SUV listrik Hyundai Inster ke pasar Indonesia.

Chief Operating Officer PT HMID, Fransiscus Soerjopranoto, mengungkapkan perusahaan saat ini sedang melakukan studi untuk menilai kebutuhan pasar Indonesia terhadap SUV listrik. "Inster sedang dalam tahap studi. Ada peluang untuk dibawa ke Indonesia, tetapi tergantung pada kebutuhan pasar di sini. Mengenai volume, jika menarik, tentu lebih baik jika di-CKD (dirakit secara lokal)," kata Fransiscus.

Ia menambahkan, "Belum tentu Inster masuk, tetapi kami juga tertarik untuk memasukkannya, tergantung pada pasar." Fransiscus menjelaskan bahwa Hyundai Indonesia sudah menawarkan berbagai produk kendaraan listrik, termasuk mobil listrik dengan kapasitas lima hingga tujuh penumpang dan rentang harga mulai dari di bawah Rp500 juta hingga di atas Rp1 miliar.

Dengan demikian, Hyundai Indonesia melihat adanya peluang untuk membawa model SUV listrik Hyundai Inster ke pasar otomotif Indonesia. "Saat ini kami sudah memiliki berbagai produk, mulai dari Kona hingga IONIQ 5 N. Kami memiliki kemampuan untuk membuat produk dengan harga di atas Rp1,3 miliar dan di bawah Rp500 juta, berkat kemampuan pabrik baterai lokal. Jadi, tunggu saja, kemungkinan ini terbuka," ujarnya.

Hyundai meluncurkan Hyundai Inster pada akhir Juni 2024. Mobil ini adalah versi listrik dari crossover subkompak Hyundai Casper. Namun, Inster memiliki panjang 230 mm lebih besar daripada Casper dengan jarak sumbu roda lebih panjang 180 mm. Berbeda dengan Casper yang hanya tersedia di Korea, Hyundai Inster diwartakan akan dijual juga di Eropa, Timur Tengah, dan Asia Pasifik.

SUV listrik Hyundai Inster hadir dengan pilihan roda 15 inci atau 17 inci serta dilengkapi lampu LED yang mencolok di bagian depan dan belakang. Mobil ini direncanakan akan tersedia dalam dua varian powertrain: Standar dan Long Range. Model entry-level dilengkapi dengan motor listrik tunggal bertenaga 95 hp (71 kW/97 PS) dan torsi 147 Nm (108 lb-ft). Dengan baterai berkapasitas 42 kWh, mobil ini dapat menempuh jarak lebih dari 300 km.

Versi Long Range dari Hyundai Inster dilengkapi dengan motor listrik bertenaga 113 hp (84,5 kW/115 PS) dan paket baterai 49 kWh, yang memungkinkan kendaraan menempuh jarak hingga 355 km. (ant)