JAKARTA - Anies Baswedan mengungkapkan bahwa Kartu Tanda Penduduk (KTP) kedua anaknya telah dicatut untuk mendukung calon independen atau perseorangan Bakal Calon Gubernur-Wakil Gubernur Jakarta, Dharma Pongrekun dan Kun Wardana. Hal ini disampaikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut melalui akun media sosial X (sebelumnya Twitter) @aniesbaswedan, pada Jumat (16/8/2024).

"Alhamdulillah, KTP saya aman. Tapi KTP dua anak, adik, juga sebagian tim yang bekerja bersama ikut dicatut masuk daftar pendukung calon independen," tulis Anies. Dua anak Anies yang KTP-nya dicatut adalah Mikail Azizi Baswedan dan Kaisar Hakam Baswedan, dan Anies juga membagikan bukti pencatutan KTP kedua anaknya itu.

Postingan Anies tersebut mendapat berbagai tanggapan dari netizen. Salah satunya, akun @JhonSitorus***, menulis, "Buahaha...bahkan anak Anies Baswedan juga DICURI untuk mendukung orang yang bahkan nggak tahu apa gagasannya untuk Jakarta. Pongrekun bahkan lebih cocok disebut sebagai manusia GAIB, kadang muncul, kadang hilang, kadang menakut-nakuti. Selamat pak Anies...wkwkwk." Sementara itu, @sadbiitc*** berkomentar, "Minimal kalau maling tuh mikir, yakali anaknya Pak Anies ikut disikat."

Sebelumnya, Dharma Pongrekun menanggapi dengan santai tuduhan bahwa dirinya bisa ikut Pilkada karena rekayasa atau by design hingga hanya menjadi calon boneka. Ia merasa tidak terganggu dengan tudingan tersebut dan menyerahkannya kepada Tuhan. "Enggak apa-apa, nggak apa-apa (dianggap calon boneka). Apa pun yang terjadi, sekali lagi saya berpikirlah dan berimanlah bahwa segala sesuatu dalam kehidupan kita Tuhan sudah menentukan," ujar Dharma kepada wartawan di Kantor KPU DKI Jakarta, Kamis (15/8/2024). (ant)