JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Marsekal TNI (Purn.) Hadi Tjahjanto bertemu dengan pendahulunya, eks Menko Polhukam Mahfud Md., untuk membahas pekerjaan rumah yang perlu segera diselesaikan di Kemenko Polhukam. Kediaman Mahfud Md. di kawasan Kuningan, Jakarta, menjadi tujuan kedua Hadi pada hari pertamanya efektif bekerja sebagai Menko Polhukam.

Hadi menyatakan bahwa dalam pertemuan tersebut, Mahfud memberikan banyak gambaran dan arahan terkait permasalahan yang sedang berjalan ataupun yang belum selesai dilaksanakan di Kementerian Koordinator Bidang Polhukam. Hadi tiba di kediaman Mahfud pada pukul 11.08 WIB, disambut oleh Mahfud yang menghampiri Hadi di depan gerbang rumah. Pertemuan mereka berlangsung tertutup selama kurang lebih 50 menit.

Mahfud mengaku hanya berbagi informasi mengenai persoalan yang sifatnya substantif, tanpa memberikan saran-saran kepada Hadi. Keduanya tidak merinci substansi persoalan yang dibahas, namun secara singkat menyebut beberapa isu, seperti kerja Satgas BLBI, penyelesaian non-yudisial pelanggaran HAM berat masa lalu, dan Undang-Undang Mahkamah Konstitusi (UU MK).

Usai pertemuan, Hadi dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Kantor Kemenko Polhukam RI, Jakarta, untuk rapat-rapat internal bersama jajaran pimpinan di kementerian. Hadi dijadwalkan terbang ke Yogyakarta untuk kunjungan kerja pada Jumat (23/2/2024). Hadi resmi menjabat sebagai Menko Polhukam setelah dilantik oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara pada Rabu (21/2), menggantikan Tito Karnavian yang sebelumnya ditugaskan sebagai pelaksana tugas (plt.) Menko Polhukam. Hadi mengisi posisi Menko Polhukam sebagai pejabat definitif setelah Mahfud Md. mengundurkan diri pada awal Februari 2024. Hadi memiliki waktu sekitar delapan bulan untuk menuntaskan kerja-kerja di Kemenko Polhukam sampai presiden-wakil presiden periode 2024–2029 dilantik pada 20 Oktober 2024. (ant)