Nasional

Di IKN Ada Pusat Komando dan Studio Mini TVRI

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
01 Maret 2024 14:30
Di IKN Ada Pusat Komando dan Studio Mini TVRI
Presiden Joko Widodo meninjau Pusat Komando Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur pada Jumat (1/3/2024).

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peninjauan langsung Pusat Komando (Command Center) Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berlokasi di Hunian Pekerja Konstruksi IKN, Kalimantan Timur pada Jumat.

Selain itu, Presiden juga mengunjungi studio mini TVRI yang berada di sebelah Pusat Komando IKN, seperti yang disampaikan dalam keterangan tertulis Biro Pers Sekretariat Presiden RI. Pusat Komando Nusantara dibangun untuk mengoptimalkan pembangunan Ibu Kota Nusantara serta untuk integrasi dan koordinasi. Pusat Komando Nusantara juga merupakan salah satu infrastruktur utama yang mendukung kota cerdas Nusantara.

Pusat Komando tahap 1 ini memiliki fungsi utama dalam layanan pemantauan pembangunan Ibu Kota Nusantara dengan menggunakan teknologi pengawasan dan pemantauan berbasis CCTV, monitoring drone berbasis visual, serta integrasi layanan digital. Setelah meninjau Pusat Komando Nusantara, Presiden Jokowi kemudian mengunjungi studio mini TVRI.

Direktur Utama TVRI, Imam Brotoseno, menjelaskan sesuai dengan peraturan, TVRI harus hadir di ibu kota negara. Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Penyiaran Lembaga Penyiaran Publik, disebutkan bahwa RRI dan TVRI berkedudukan di ibu kota negara Republik Indonesia dan memiliki cabang-cabang di daerah.

"Artinya TVRI harus hadir di Nusantara, ibu kota negara yang baru nanti," ujar Imam Brotoseno. Imam juga menjelaskan bahwa kehadiran TVRI di IKN adalah komitmen dari TVRI untuk mendukung pembangunan IKN, sekaligus untuk menyosialisasikan IKN, serta untuk memberikan informasi baik di dalam negeri maupun luar negeri melalui TVRI World.

"TVRI World ditujukan khusus untuk audiens global, luar negeri, dengan bahasa Inggris, di mana disampaikan juga adanya peluang investasi sehingga mengundang investor untuk datang ke IKN," katanya. (ant)

 


Berita Lainnya