JAKARTA - Bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP), Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa dan mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, menyatakan keyakinan mereka untuk bertarung dalam Pilkada Jawa Tengah (Jateng) dengan optimisme.

"Kami diberi tugas, dan optimisme itu harus ada," ujar Andika saat ditemui setelah acara Pengumuman Bakal Calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah Gelombang Tiga di Kantor DPP PDIP, Jakarta, pada hari Senin. Andika menegaskan dirinya tidak merasa tertekan menghadapi rival yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM), yaitu Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin.

"Mereka juga tokoh-tokoh yang dipercaya, sehingga mereka diberi tugas yang sama. Menurut saya, ini justru akan memperkaya program dan visi yang bisa dipilih oleh masyarakat Jawa Tengah, sehingga mereka memiliki lebih banyak pilihan," ungkapnya. Mengenai program yang akan diusung, Andika menjelaskan bahwa dirinya bersama Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi, akan mendiskusikan lebih lanjut karena mereka baru saja menerima surat rekomendasi.

Meskipun begitu, ia memastikan program yang mereka tawarkan akan menjadi kelanjutan dari program-program yang telah ada. "Kami memiliki tanggung jawab untuk memastikan keberlanjutan, dan kami ingin melihat masyarakat Jawa Tengah bekerja produktif. Karena pembangunan tidak dapat dilakukan tanpa kerja sama dari semua sektor, dari level terbawah hingga tertinggi," jelasnya.

Sebagai informasi, PDIP secara resmi mengusung Andika dan Hendi dalam Pilkada Jawa Tengah dengan pemberian Surat Keputusan (SK) yang diserahkan langsung oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Pada acara tersebut, PDIP juga mengumumkan 60 calon kepala daerah, yang terdiri dari enam pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur, 38 pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati, serta 16 pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota.

Berikut nama-nama bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur yang resmi diusung untuk Pilkada Serentak Tahun 2024:

1. Sulawesi Utara: Steven Kandouw - Letjen TNI (Purn) Alfred Denny Djoike Tuejeh.

2. Banten: Airin Rachmi Diany - Ade Sumardi.

3. Jawa Tengah: Jenderal TNI (purn) Andika Perkasa - Hendrar Prihadi atau Hendi.

4. Gorontalo: Hamzah Isa - Andurrahman Abubakar Bahmid.

5. Nusa Tenggara Timur (NTT): Yohanis Fransiskus Lema - Jane Natalia Suryanto.

6. Kalimantan Utara: Andi Sulaiman - Andri Partono.