KABUPATEN BANDUNG - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung menurunkan 1.500 personel gabungan untuk mengamankan pertandingan antara Persib Bandung dan Bali United yang dijadwalkan berlangsung pada pukul 19.00 WIB di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu.

"Personel pengamanan yang kita siapkan sebanyak 1.500 personel, terbagi dalam dua zona pengamanan yaitu di ring dua dan tiga," kata Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo di Kabupaten Bandung, Jumat. Kusworo menjelaskan di zona ring satu akan diterjunkan 400 personel petugas pelayan atau steward untuk mengamankan bagian dalam stadion.

"Petugas kepolisian tidak berada di dalam stadion, hanya di pinggir-pinggir saja. Mereka hanya masuk jika diminta oleh steward dalam situasi penting," ujarnya. Lebih lanjut, Kusworo mengimbau suporter Bali United untuk tidak menghadiri pertandingan tersebut. Menurutnya, keputusan PSSI menyatakan bahwa pertandingan Persib Bandung vs Bali United tidak boleh dihadiri oleh penonton dari tim tamu. "Kami sudah mengingatkan bahwa suporter tim tamu tidak boleh datang. Jika mereka tetap datang, mereka tidak akan diperbolehkan masuk stadion meskipun sudah membeli tiket," tegasnya.

Ia memastikan penonton tanpa tiket gelang tidak akan diperbolehkan masuk dan akan dicegah oleh aparat kepolisian, dengan pemeriksaan tiket dilakukan di luar area Stadion Si Jalak Harupat. "Jadi, bagi Bobotoh yang tidak memiliki tiket tidak akan diperbolehkan masuk stadion. Jika ingin menonton, lebih baik di acara nonton bareng. Sedangkan yang memiliki tiket agar tidak membawa barang-barang terlarang seperti korek api, laser poin, flare, narkoba, miras, dan lainnya," tambah Kusworo.

Sementara itu, Vice President Operational PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat, kembali mengingatkan mengenai larangan suporter tim tamu untuk hadir pada pertandingan championship series Liga 1 2023/2024. "Kami terus mengingatkan suporter tim tamu untuk tidak hadir menyaksikan pertandingan leg kedua semifinal antara Persib dan Bali United di Stadion Si Jalak Harupat. Ini laga penting bagi kedua tim, jadi mari kita sukseskan bersama-sama," kata Andang.

Andang menegaskan, Persib tidak akan bertanggung jawab atas kerugian yang dialami suporter tim tamu. Oleh karena itu, ia berharap semua pihak menghormati dan menegakkan regulasi yang telah disepakati. "Ada ancaman sanksi terhadap klub, termasuk tim tamu dan suporternya yang memaksakan diri. Mereka juga bisa berhadapan dengan pihak kepolisian yang memiliki wewenang untuk mencegah hal ini terjadi," tutupnya. (ant)