JAKARTA - Pep Guardiola merasa terkesan dengan strategi permainan yang diterapkan Southampton. Manajer Manchester City itu memuji keberanian Southampton yang mencoba memancing pressing dari timnya.

Manchester City berhasil menang tipis 1-0 saat menjamu Southampton di Etihad Stadium pada Sabtu (26/10/2024) malam WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Meski Man City mendominasi laga, gaya bermain Southampton di bawah asuhan Russell Martin berhasil mencuri perhatian Guardiola.

Southampton mencoba menembus pressing Man City dengan serangkaian umpan pendek yang terstruktur, mengandalkan serangan cepat yang dimulai dari kiper. Salah satu peluang terbaik mereka datang di akhir babak pertama saat Cameron Archer berhasil lolos dan berhadapan langsung dengan Ederson, namun sayangnya tembakannya hanya mengenai mistar gawang.

Guardiola mengakui Southampton membuat timnya harus bekerja ekstra keras untuk mengatasi ancaman. Tim papan bawah ini bahkan berhasil memberi perlawanan yang menantang bagi Man City di Etihad.

"Hari ini bukan tentang bagaimana mereka bertahan dengan rapat, melainkan bagaimana mereka bermain dengan bola, mengandalkan kiper, serta pergerakannya yang terkoordinasi. Ini adalah pelajaran yang baik untuk saya sebagai manajer," ujar Guardiola, dikutip oleh BBC.

"Saya akan belajar banyak dari Russell, karena mereka bermain sangat baik. Kami harus rendah hati dan menerima bahwa mereka luar biasa. Dua pertandingan terakhir, melawan Wolves dan Southampton, yang berada di dasar klasemen, menunjukkan betapa beratnya persaingan di Premier League."

"Mereka bermain sangat baik, walaupun tidak menciptakan banyak peluang. Namun, usaha mereka untuk merebut bola dari kami sangat luar biasa. Kami menciptakan banyak peluang, meskipun tidak semuanya berbuah gol," tambahnya.

Selain itu, Guardiola juga menyoroti kemampuan Southampton dalam membangun permainan dengan membuka jalur umpan yang terhubung dengan baik pada striker dan pergerakan yang sangat terstruktur. "Hari ini, kami benar-benar merasakan kekuatan permainan Russell Martin," tambahnya.

Guardiola mengakui bahwa skuadnya sedang menghadapi tantangan berat karena sejumlah pemain kunci mengalami cedera dan tidak bisa dimainkan. "Saat ini kami dalam periode sulit, setelah satu pertandingan selesai, hanya ada tiga atau empat hari sebelum bertanding lagi melawan Bournemouth, ini sangat berat," ujarnya dalam laman resmi Manchester City.

City bermain tanpa beberapa pemain inti seperti Kyle Walker, Kevin De Bruyne, Jack Grealish, dan Jeremy Doku saat menang 5-0 atas Sparta Prague di Liga Champions pada pekan lalu, ditambah Rodrigo dan Oscar Bobb yang sudah lama absen. Guardiola memperkirakan bahwa para pemain ini kemungkinan belum bisa tampil pada pertandingan melawan Southampton, meskipun ia berharap Grealish dapat kembali sebelum jeda internasional mendatang.

Cedera yang dialami pemain-pemain penting ini membuat Guardiola harus berjuang dalam menentukan skuad untuk tiap pertandingan, terutama saat mereka harus berlaga dua kali dalam seminggu di kompetisi Liga Premier, Liga Champions, dan Piala Carabao. Menurutnya, mengatasi cedera adalah bagian dari tantangan dalam upaya merebut trofi di tengah jadwal yang padat. (dan)