JAKARTA - Dukungan pengusaha yang menggalang dana untuk tim nasional Indonesia U-23 kini telah mencapai Rp27 miliar. Penggalangan dana tersebut berawal dari acara syukuran dan halalbihalal Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT) di Jakarta, Minggu lalu, yang dihadiri oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Empat pengusaha, antara lain Chandra Ekajaya (PT Sillo Maritime Tbk), Soejahjono Winarko (Union Sampoerna Group), Haryanto Tjiptodihardjo (PT Impact Pratama Industri Tbk), dan Alvin Sariaatmadja (Emtek Group), secara resmi bergabung dengan pengusaha Indonesia lainnya untuk mendukung tim Garuda Muda dalam upaya merebut tiket Olimpiade Paris 2024.

"Sebagai ketua PSSI, ini merupakan kehormatan yang luar biasa. Para pengusaha peduli, karena sepak bola memiliki kekuatan untuk mempersatukan Indonesia," kata Erick. Sejumlah pengusaha yang terlibat dalam dukungan tersebut antara lain Sugianto Kusuma (Agung Sedayu Group), Franky O Widjaja (Sinarmas Group), Anthony Salim (Salim Group), Maruara Sirait (Puri Damai Sejahtera), dan Garibaldi Thohir (Adaro Group).

Meskipun Indonesia kalah dari Uzbekistan dengan skor 0-2 dalam babak semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, peluang tim masih terbuka lebar untuk mendapatkan tiket menuju Paris. Tim masih memiliki kesempatan untuk merebut satu tiket melalui pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23. Jika Indonesia tidak berhasil mendapatkan tiket melalui pertandingan perebutan tempat ketiga, Rizki Ridho dan rekan-rekannya masih memiliki peluang untuk memperebutkan satu tiket lagi melalui pertandingan kualifikasi playoff antarkonfederasi melawan Guinea pada bulan Mei mendatang. (ant)