JAKARTA - Timnas Inggris berhasil memuncaki klasemen akhir Grup C Euro 2024 meskipun ditahan imbang tanpa gol oleh Timnas Slovenia pada pertandingan terakhir fase grup di Stadion RheinEnergie, Cologne, Rabu dini hari WIB.

Hasil ini menempatkan Inggris di peringkat pertama klasemen akhir Grup C dengan perolehan lima poin dari tiga pertandingan, sedangkan Slovenia berada di posisi ketiga dengan dua poin. Pada pertandingan ini, Inggris sebenarnya mendominasi jalannya laga, namun kurang tajamnya penyelesaian akhir dan kokohnya pertahanan Slovenia membuat pertandingan berakhir tanpa gol.

Selanjutnya, Inggris akan menghadapi peringkat ketiga terbaik dari Grup D/E/F, sedangkan Slovenia berharap dapat menjadi salah satu dari empat negara yang mendapatkan predikat peringkat ketiga terbaik. Pada babak pertama, Slovenia mendapatkan peluang lebih dahulu melalui sundulan Benjamin Sesko memanfaatkan umpan Stojanovic, namun bola berhasil diamankan kiper Inggris Jordan Pickford.

Inggris sempat membobol gawang Slovenia lewat gol yang akhirnya tidak disahkan oleh wasit karena penyerang sayap Phil Foden lebih dulu berada dalam posisi offside. Meski tampil dominan, Inggris baru bisa menciptakan peluang setelah laga berjalan sekitar 30 menit lewat tendangan Harry Kane yang masih dapat diamankan kiper Slovenia, Jan Oblak.

Setelah Kane, giliran Foden yang menciptakan peluang lewat tendangan bebasnya, namun Jan Oblak kembali melakukan penyelamatan. Kane mendapatkan peluang emas setelah menerima umpan silang Kieran Trippier, namun sundulannya masih menyamping tipis dari gawang Slovenia. Skor tetap 0-0 hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Inggris mencoba mengambil inisiatif menyerang dan berupaya menciptakan peluang lewat tendangan Foden yang masih belum menemui sasaran. Inggris terus berupaya membongkar pertahanan Slovenia, namun usaha anak-anak asuhan Gareth Southgate kerap menemui jalan buntu.

Ketika laga memasuki waktu tambahan babak kedua, Inggris mampu menciptakan peluang lewat tendangan Cole Palmer yang masih dapat diamankan Jan Oblak. Pada akhir-akhir pertandingan, Inggris menciptakan peluang terakhir lewat tendangan Trent Alexander-Arnold dari luar kotak penalti, namun tak menemui sasaran, sehingga skor imbang tanpa gol bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. (ant)