Sepakbola

Jelang Duel Lawan Manchester City, Pemain Real Madrid Lupakan Trauma Musim Lalu

Dani Tri Wahyudi — Satu Indonesia
17 April 2024 13:30
Jelang Duel Lawan Manchester City, Pemain Real Madrid Lupakan Trauma Musim Lalu
Gelandang Inggris Real Madrid #5 Jude Bellingham (tengah) menendang bola di samping gelandang Portugal Manchester City #20 Bernardo Silva (kiri) dan bek Inggris Manchester City #05 John Stones (kanan) pada pertandingan sepak bola leg pertama perempat final Liga Champions UEFA antara Real Madrid CF dan Manchester City di stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada 9 April 2024.

JAKARTA - Bintang Real Madrid, Jude Bellingham, menyatakan timnya telah melupakan kekalahan telak dari Manchester City dalam ajang Liga Champions di Stadion Etihad musim lalu, menjelang pertemuan kedua tim pada leg kedua perempat final UCL di stadion yang sama.

Pada pertemuan musim lalu, Madrid kalah 0-4 dari City di Etihad dalam laga leg kedua semifinal setelah hasil imbang 1-1 di Santiago Bernabeu pada leg pertama. Kemenangan tersebut membawa City keluar sebagai juara setelah menaklukkan Inter Milan pada laga final dengan skor 1-0 di Ataturk Olympic.

Meskipun hasil itu menyakitkan bagi beberapa pemain yang terlibat, Bellingham mengatakan para pemain Madrid telah melupakan kenangan pahit tersebut dan siap menghadapi laga di Etihad dengan semangat baru. “Kami perlu mengaturnya dengan mengetahui bahwa ini adalah pertandingan baru dan skor imbang menjelang leg kedua," kata Bellingham.

"Kami semua cukup profesional untuk mengetahui bahwa ini adalah masa lalu dan menyerang pada pertandingan berikutnya," tambahnya. Bellingham, yang telah menjadi pemain paling bersinar di El Real musim ini dengan mencetak 20 gol dan memberikan 10 assist dari 34 laga di semua kompetisi sejak didatangkan dari Borussia Dortmund pada Juli tahun lalu, menaruh hormat tinggi pada kekuatan City.

Menjelang pertemuan di leg kedua perempat final UCL, ia mengatakan bahwa pemilik treble winners musim lalu tersebut memiliki skuad yang sama baiknya sehingga Madrid tidak boleh hanya fokus pada Erling Haaland, Kevin De Bruyne, atau Phil Foden. “Jika Anda fokus pada satu pemain, mereka punya 10 pemain lain yang bisa menyakiti Anda. Kita harus menilai mereka berdasarkan kemampuan masing-masing dan melihat apa yang bisa dilakukan setiap orang," tutupnya. (ant)
 
 
 
 
 
 


Berita Lainnya