JAKARTA – Nama Letnan Jenderal TNI (Mar) Purn. Dr. Nono Sampono tengah menjadi sorotan publik setelah kasus sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) Pagar Laut di Tangerang mencuat. Sosok Nono Sampono, yang dikabarkan menjabat sebagai Direktur Utama Agung Sedayu Group, menjadi perhatian luas.

Nono Sampono dan Agung Sedayu Group
Sebagai salah satu tokoh yang disebut dalam kasus ini, Nono Sampono menarik perhatian karena latar belakangnya sebagai mantan perwira tinggi TNI Angkatan Laut. Informasi terkait posisinya sebagai Presiden Direktur Agung Sedayu Group telah dikonfirmasi melalui berbagai sumber, termasuk situs resmi perusahaan yang menyebutkan keterlibatannya sejak 2023.

“Acara ini dihadiri oleh Letjen (Purn) Dr. Nono Sampono M.Si selaku Direktur Utama Agung Sedayu Group dan juga Ketua Umum Senam Tera Indonesia,” tulis situs resmi Agung Sedayu Group.

Profil Lengkap Nono Sampono
Nama Lengkap: Letnan Jenderal TNI (Mar) (Purn) Dr. Nono Sampono, S.Pi., M.Si.
Tanggal Lahir: 1 Maret 1953
Tempat Lahir: Madura
Istri: Norma Riana
Jumlah Anak: 3
Karier Militer
Nono Sampono memiliki karier panjang di dunia militer, khususnya di TNI Angkatan Laut. Berikut adalah beberapa jabatan penting yang pernah diembannya:

Komandan Denjaka (1988-1993)
Gubernur Akademi Angkatan Laut (2003-2006)
Komandan Korps Marinir (2006-2007)
Danjen Akademi TNI (2007-2011)
Kepala Basarnas (2011)
Karier Politik
Selain di militer, Nono Sampono juga memiliki pengalaman di dunia politik:

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Maluku (2014-2019, 2019-2024)
Wakil Ketua DPD RI (2017-2019, 2019-2024)
Kasus Pagar Laut Tangerang
Kasus Pagar Laut di Tangerang menyeret sejumlah nama besar, termasuk Nono Sampono, yang disebut-sebut memiliki peran strategis sebagai pemimpin di Agung Sedayu Group. Meski belum ada pernyataan resmi dari pihak terkait, keterlibatan perusahaan dalam kasus sertifikat HGB ini terus menjadi perhatian publik. (mul)

#NonoSampono #AgungSedayuGroup #KasusPagarLaut #TNIAL #HGBTangerang #KorupsiIndonesia #BeritaTerkini