JAKARTA - Harry Kane membela pelatih Gareth Southgate yang mendapatkan banyak kritik atas performa timnas Inggris di Piala Eropa 2024 di Jerman.

Sebagai salah satu favorit juara, Inggris hanya meraih empat poin dari dua pertandingan, dengan hasil imbang 1-1 melawan Denmark dan kemenangan tipis 1-0 atas Serbia. Southgate dikritik karena dianggap tidak mampu menemukan taktik yang tepat untuk mengoptimalkan skuad Inggris yang bertabur bintang seperti Jude Bellingham, Phil Foden, Bukayo Saka, dan Trent Alexander-Arnold. Bahkan, pemain andalan Chelsea, Cole Palmer, hanya diparkir di bangku cadangan.

Namun, Kane menegaskan bahwa Southgate adalah sosok yang tepat karena berhasil membawa Inggris ke final Piala Eropa 2020 meskipun kalah dari Italia di final. "Akan selalu ada orang yang mengkritik atau meragukannya, tapi rekornya berbicara sendiri. Kami benar-benar sukses," kata Kane, sebagaimana dikutip oleh AFP pada Senin.

"Seperti kami semua, dia juga punya tekad untuk langkah selanjutnya dan memenangkannya dan itulah yang benar-benar ingin kami lakukan," tambah striker Bayern Muenchen itu. Kane berharap Inggris bisa belajar dari kesulitan yang dihadapi pada fase grup dan tampil optimal dalam pertandingan terakhir grup melawan Slovenia pada Rabu (26/6/2024).

“Kami benar-benar yakin menang,” kata mantan penyerang Tottenham dan Leicester itu. "Saya rasa bukanlah hal yang buruk untuk melewati masa-masa sulit di awal." Harry Kane, yang tidak tampil penuh saat melawan Denmark, menepis anggapan bahwa kondisi fisiknya sedang tidak prima pada Piala Eropa kali ini.

"Saya merasa bugar seperti yang saya rasakan sepanjang musim. Saya tahu saya ditarik keluar pada pertandingan kedua, tetapi itu tergantung pada pelatih yang ingin melihat hal berbeda dan menyegarkan para pemain depan," tutup Kane. (ant)