Sepakbola
Erick Thohir Minta Timnas Putri Harus Berani Kejar Mimpi
JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, menyatakan bahwa memiliki tim sepak bola putri yang kuat adalah impian para penggemar sepak bola Indonesia. Namun, yang lebih penting adalah keberanian untuk menjalani proses-proses yang dapat mewujudkan mimpi tersebut.
"Berani bermimpi itu penting, tapi berjuang untuk mewujudkan mimpi jauh lebih penting," kata Erick pada Rabu, menanggapi harapan agar PSSI juga membangun sepak bola putri Indonesia sebagaimana yang telah dilakukan pada sepak bola putra.
Menurut Erick, perhatian masyarakat Indonesia terhadap timnas sepak bola putri semakin meningkat, terutama setelah Indonesia menggelar beberapa acara internasional sepak bola putri. Setelah menyelenggarakan Piala Asia Putri U-17 2024 di Bali pada 6-19 Mei, Indonesia kembali menggelar pertandingan internasional dengan laga uji coba antara timnas putri Indonesia melawan Singapura di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Selasa.
Dalam pertandingan uji coba tersebut, timnas putri Indonesia meraih kemenangan dengan skor 5-1 atas Singapura. "Setelah kemarin kita membangun Timnas Putri Junior U-17 untuk bertanding di Piala Asia U-17, sekarang kita mulai membangun Timnas Putri senior melawan Singapura," ujar Erick.
Dalam pertandingan tersebut, di bawah asuhan pelatih Satoru Mochizuki, Indonesia menampilkan permainan atraktif dengan kombinasi umpan-umpan pendek. Pada menit ke-11, Garuda Pertiwi membuka keunggulan melalui kerja sama Marsela Yuliana Awi dan Rosdilah Siti Nurrohmah. Rosdilah memberikan umpan tarik dari sisi kanan yang diselesaikan dengan baik oleh Marsela, yang mencetak gol dengan tendangan kaki kanan, membuat kiper Singapura Tan Li Bin Beatrice tak berkutik.
Meskipun Indonesia mendominasi pertandingan, pada menit ke-19 mereka kebobolan lewat sundulan Dorcas Chu, membuat skor imbang 1-1 hingga akhir babak pertama. Memasuki babak kedua, Indonesia tetap tampil dominan. Pada menit ke-61, Indonesia hampir kebobolan untuk kedua kalinya, namun tendangan pemain Singapura berhasil diblok oleh bek Indonesia. Claudia Scheunemann mencetak gol pada menit ke-63 dengan tendangan keras, membawa Indonesia unggul 2-1.
Indonesia semakin percaya diri dan menambah keunggulan pada menit ke-66 melalui gol Rosdilah. Claudia kembali mencetak gol pada menit ke-86 melalui titik putih, menjadikan skor 4-1. Pada tambahan waktu, Reva Oktaviani melengkapi kemenangan Indonesia dengan gol solo run, mengubah skor akhir menjadi 5-1.
"Alhamdulillah kita bisa meraih hasil yang memuaskan dengan kemenangan 5-1. Setelah ini, Timnas Putri akan menjalani training camp dan dua kali pertandingan di Bahrain, pada tanggal 8 dan 11 Juni," kata Erick. (ant)