JAKARTA - Pelatih timnas Vietnam, Philippe Troussier, tetap optimistis dengan peluang timnya untuk lolos ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia meskipun peluang itu kecil.

Vietnam saat ini berada di peringkat tiga klasemen sementara putaran kedua Grup F dengan tiga poin, terpaut empat poin dari Indonesia di posisi kedua dan sembilan poin dari Irak. Setelah baru saja kalah dari Indonesia dengan skor 0-3 di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa, Vietnam telah menelan tiga kekalahan dan hanya meraih satu kemenangan melawan Filipina pada November lalu.

Meskipun peluang Vietnam semakin menipis, dengan dua laga penutup pada bulan Juni melawan Filipina di kandang dan tandang melawan Irak, Troussier masih optimistis. “Masih ada dua pertandingan tersisa, dan maksimal enam poin yang bisa didapat. Dalam sepak bola, segalanya mungkin terjadi, jadi Vietnam masih punya peluang untuk melaju,” kata Troussier seusai pertandingan.

Menanggapi kekalahan ketiga mereka melawan Indonesia tahun ini, Troussier menyayangkan peluang yang terbuang. “Ideally, saya ingin membuat perubahan di lini tengah dengan menurunkan pemain dengan kemampuan individu yang cukup baik,” kata Troussier.

Meskipun kekalahan itu mengecewakan, Troussier menegaskan timnya akan belajar dari kesalahan dan terus berusaha meningkatkan performa. “Dalam sepak bola, hal-hal seperti ini bisa terjadi. Kami harus menerimanya dan belajar dari pengalaman ini,” ujarnya. Troussier juga menjelaskan mengapa ia tidak menurunkan Ngueyn Quang Hai, yang memiliki 59 caps dengan 11 gol dan tujuh assist bersama The Golden Stars.

“Saya memiliki sekitar 25 pemain yang saya miliki. Tergantung pada lawannya, kami akan mengadopsi taktik dan personel yang sesuai,” tambahnya. (ant)