Sepakbola
Bos Baru Inter Milan Janji Jamin Stabilitas Keuangan
JAKARTA - Pemilik baru Inter Milan, perusahaan asal Amerika Oaktree, berjanji untuk menjamin stabilitas keuangan klub setelah pendahulunya, Suning, gagal membayar utang senilai ratusan juta euro.
Konglomerat Tiongkok, Suning, bersama presiden Steven Zhang, menyerahkan kendali Inter kepada Oaktree pada 22 Mei setelah klub tersebut dinobatkan sebagai juara Serie A untuk ke-20 kalinya. "Hari ini menandai babak baru dalam kemitraan antara Inter dan Oaktree. Saat kami mengambil alih kepemilikan, kami ingin menegaskan kembali komitmen kami terhadap kemakmuran dan kesuksesan klub," ujar pengelola dana perusahaan Oaktree, yang mengelola aset senilai 192 miliar dolar, sebagaimana dilansir dari AFP, Selasa.
Oaktree menyatakan bangga pendanaan mereka telah membantu mendukung kesuksesan klub selama tiga tahun terakhir dan berharap dapat bekerja sama dengan tim manajemen saat ini untuk membangun momentum setelah meraih Scudetto ke-20. "Untuk alasan ini, kami fokus untuk memastikan stabilitas operasional dan keuangan agar dapat memberikan kesuksesan yang konsisten kepada klub," lanjut Oaktree.
Inter menjadi kekuatan yang tangguh setelah Suning mengakuisisi sekitar 68 persen saham klub pada 2016, dengan tujuh trofi termasuk dua gelar Serie A dan dua final Eropa. Namun, Oaktree mengambil kendali setelah Suning tidak membayar kembali pinjaman tiga tahun sekitar 395 juta euro kepada perusahaan induk Inter Milan.
Tim asuhan Simone Inzaghi melaju ke kejuaraan pada 2024, memenangkan Scudetto dengan selisih 19 poin atas AC Milan yang berada di posisi kedua. (ant)