JAKARTA - Bek Matteo Gabbia mencetak gol penentu kemenangan AC Milan dalam laga dramatis yang berakhir dengan skor 2-1 melawan Inter Milan dalam pertandingan Serie A di Stadion San Siro, Milan, Minggu malam atau Senin dini hari WIB. Hasil ini mengangkat Rossoneri ke posisi ketujuh klasemen sementara dengan delapan poin, sementara Inter Milan berada di posisi keenam, juga dengan delapan poin.

Milan datang ke pertandingan ini dalam situasi sulit setelah hanya meraih satu kemenangan dari lima laga musim ini. Mereka juga baru saja kalah 1-3 dari Liverpool di Liga Champions. Namun, di laga ini, Milan menunjukkan ambisi besar untuk menang melawan rival sekotanya.

Peluang pertama Milan datang dari aksi Alvaro Morata setelah kerja sama apik antara Tijjani Reijnders dan Christian Pulisic, tetapi upaya mereka digagalkan oleh kiper Inter, Yann Sommer. Pada menit kesepuluh, Milan akhirnya memecah kebuntuan. Pulisic mencuri bola dari Henrikh Mkhitaryan di lini tengah, berlari ke depan, dan sukses menaklukkan Sommer untuk membawa Milan unggul 1-0.

Inter segera merespons dengan serangan. Lautaro Martinez melepaskan tendangan setengah voli yang melambung, dan Denzel Dumfries gagal memaksimalkan umpan silang dari Federico Dimarco. Pada menit ke-28, Inter berhasil menyamakan kedudukan. Dimarco mencetak gol setelah menerima umpan dari Nicolo Barella, dan dengan gerakan tipuan dari Martinez, Dimarco berhasil menyelesaikannya. Skor menjadi 1-1.

Inter hampir berbalik unggul ketika Marcus Thuram melewati pengawalnya dan melepaskan tembakan, namun berhasil ditepis oleh kiper Milan, Mike Maignan. Skor imbang 1-1 bertahan hingga babak pertama berakhir.

Di babak kedua, Milan kembali mengancam melalui sundulan Rafael Leao yang ditepis oleh Sommer. Kiper Inter itu juga melakukan penyelamatan penting saat tembakan Reijnders yang terdefleksi hampir masuk gawang.

Sebuah momen kontroversial terjadi pada menit ke-65 ketika Milan diberi penalti, namun setelah tinjauan VAR, wasit membatalkan keputusan tersebut karena bola hanya mengenai bahu Lautaro Martinez, bukan lengannya.

Pada akhirnya, Gabbia yang bermain solid sepanjang pertandingan menjadi pahlawan Milan. Ia menyundul bola hasil tendangan bebas Reijnders untuk mengalahkan Davide Frattesi dan memastikan kemenangan 2-1 bagi Milan, sekaligus memberikan tiga poin penting bagi timnya.

Susunan pemain:

Inter Milan: Yann Sommer, Benjamin Pavard, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni, Denzel Dumfries, Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu, Henrikh Mkhitaryan, Federico Dimarco, Marcus Thuram, Lautaro Martinez
Pelatih: Simone Inzaghi

AC Milan: Mike Maignan, Emerson Royal, Matteo Gabbia, Fikayo Tomori, Theo Hernandez, Tijani Reijnders, Youssouf Fofana, Christian Pulisic, Alvaro Morata, Rafael Leao, Tammy Abraham. (ant)